Ketua DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi saat dimintai keterangan oleh pers di Jakarta, Rabu (16/12/2020).
JURNAL BATAVIA-Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menyesalkan indikasi politisasi dan diskriminasi agama masih terjadi di DKI Jakarta. Yang teranyar, indikasi itu terjadi di bidang pendidikan DKI Jakarta.
“Saya sangat menyesalkan terjadinya indikasi politisasi dan diskriminasi agama dalam dunia pendidikan di Jakarta, apalagi hal ini sudah terjadi berulang-ulang,” kata Pras dalam keterangan tertulisnya di media sosial, Rabu (16/12/2020).
Ia kembali mengingatkan, Indonesia merupakan bangsa yang besar, bangsa yang kuat serta beradab. Selain itu, Indonesia juga bangsa yang sangat menjunjung tinggi sikap toleran serta bangsa yang bangga dengan budaya gotong royongnya. Itu semua diakui oleh dunia.
Karena itu, sebagai Bangsa yang besar dengan berlandaskan Pancasila sudah semestinya semua pihak menjaga persatuan jangan sampai terpecah belah. Begitu pun di DKI Jakarta.
“Setiap provokasi yang menginginkan persatuan dalam keberagaman kita goyah, harus kita tangkal dan kita gagalkan,” tegas politisi PDIP tersebut.(YDH)